1. Raja Swaziland, Raja Mswati II (1840-1868) danggap sebagai raja petarung terbesar, yang telah bertarung dengan suku Zulu dan dengan beberapa saudaranya untuk memperebutkan tahta kerajaan. “Swazi” adalah versi bahasa Inggrisnya dari nama Mswati. Swaziland juga dikenal dengan nama Ngwane.
2. Raja Mswati II yang memperkenalkan agama Kristen ke Swaziland dengan mengundang para misionaris untuk berdakwah. Undangan ini berdasarkan pada impian raja sebelumnya, Raja Sobhuza I.
3. Raja Sobhuza II mempunyai 70 istri dan mempunyai 600 anak, termasuk 100 anak laki-laki. Raja Sobhuza II beruada dari tahun 1921 sampai 1982, menjadikan dia sebagai raja penguasa terlama kedua di dunia.
4. Raja sekarang Swziland, Raja Mswati III, diperkirakan mempunyai 13 permaisuri.
5. Istri pertama raja Swaziland dikenal sebagai istri agama (ritual wife). Dia dianggap termasuk keluarga kerajaan dan menjadi perpanjangan dari raja baru. Untuk memenuhi tugas-tugasnya, istri agama dilarang mempunyai anak.
6. Setelah kematian Raja Sobhuza II pada tahun 1982, sang ratu yang berkuasa menyelenggarakan masa berkabung selama 75 hari yang hanya memperbolehkan berjualan bahan-bahan pokok untuk kehidupan bangsanya. Selama masa ini, ratu melarang rakyatnya berhubungan badan dan yang melanggar akan dihukum cambuk.
7. Setelah kematian raja Swaziland, maka penerusnya dipilih dan diputuskan oleh konsili khusus yang dinamakan Liqoqo, yang bertugas menentukan istri-istri pilihannya yang akan menjadi ibu dari raja selanjutnya. Istri pilihannya harus berkarakter baik, yang nanti hanya mmepunyai sati anak dan tidak mempunyai nama semasa gadisnya dengan nama Nkhosi-Dlamini.
8. Swaziland adalah negara terkecil di Afrika, yang luasnya hanya 6.704 mil persegi (17.364 kilometer persegi) dan lebih kecil dibandingkan negara bagian Massachusetts.
9. Penguasa Swaziland terdiri dari Raja dan Ratu (Queen Mother). Raja dianggap sebagai bapak bagi bangsa dan anak-anak warga negara Swaziland dan dijuluki “Ngwenyama” (singa). Ratu sebagai ibu raja dianggap sebagai ibu dari negara Swaziland. Dia mendapat gelar Ndlovukazi yang artinya “Dia gajah”.
10. Kerajaan Swaziland merdeka dari Inggris pada tahun 1968.
11. Swaziland mempunyai dua ibu kota, yaitu Mbabne sebagai ibu kota administratif dan resmi diakui sebagai ibu kota, dan Lobamba sebagai ibu kota kerajaan dan legislatif.
12. Kondisi jalan di Swaziland sangat berbahaya, sehingga dua menteri transportasinya sampai meninggal dunia gara-gara kecelakaan di jalan raya.
13. Pada tahun 2006, Uni Eropa melarang enam penerbangan di Swaziland disamping 90 penerbangan lainnya di seluruh dunia untuk tujuan meningkatkan keselamatan penerbangan.
14. Setiap tahunnya, Swaziland mengadakan festival kesuburan dan melakukan joget atau dansa yang dinamakan Umhlanga. Festival buluh bambu yang diadakan selama seminggu ini, lebih dari 25.000 gadis-gadis berkostum khas sambil bernyanyi dan berjoget sebelum Ibu Ratu memberikan kepada raja berkesempatan memilih istri baru.
15. Incwala adalah festival agama yang mengesankan yang dirayakan setiap bulan Desember dan Januari selama tiga minggu. Perayaan ini merupakan jenis perayaan kesuburan untuk persiapan masuknya tahun baru dan sebagai simbol pembaharuan kerajaan.
16. Untuk melihat pertunjukan lagu dan joget tradisional Swaziland kita bisa menyaksikannya di Kampung Budaya Mantenga (Mantenga Cultural Village) yang berada di Cagar Aalam Air Terjun Mantenga.
17. Untuk yang hobi arung jeram, Swaziland menyediakan wisata rafting yang terkenal dengan nama arung jeram air putih yang menyenangkan di Sungai Besar Usutu Swaziland.
18. Bulu merah dari burung Lourie adalah simbul atau tanda keluarga kerajaan Swaziland dan hanya dapat dipakai oleh anggota keluarga kerajaan.
19. Puncak tertinggi di Swaziland adalah Emlembe (1.862 m).
20. Lukisan batu yang kemungkinan peninggalan suku San, banyak ditemukan di Swaziland.
21. Istilah Mlilwane di Cagar Alam Mlilwane mempunyai arti “api kecil” di Siswati. Nama tersebut menunjukkan frekuensi kilat yang mengantam di dekat pegunungan batu granit yang sering memercikkan api kecil. Cagar Alam Mlilwane adalah tempat yang indah dan markas untuk the Big Game Parks Within the “Valley of Heaven”, yang luasnya mencapai 4.560 hektar.
22. Taman Nasional Kerajaan Hlane adalah tempat bagi populasi terbesar burung heriang bersarang di Afrika. Taman ini juga bekas tempat berburu keluarga kerajaan yang sangat rahasia yang berubah menjadi taman nasional.
23. Cagar Alam Mlawula berada di bagian timur laut Swazland yang luasnya mencapai 16.500 hektar dan merupakan tempat kuno dan bersejarah. Cagar alam ini merupakan tempat bagi 350 spesies burung-burung eksotis.
24. Cagar alam Hawane adalah cagar alam untuk melindungi rawa-rawa bersama dengan Sungai Mbuluzi, yang pertama dibangun pada tahun 1978. Tanaman bunga yang terkenal di area ini adalah Kniphofia umbrina.
25. Cagar alam Petualangan Mbuluzi (Mbuluzi Game Reserve) adalah cagar alam tertutup atau privat di Swaziland yang berada di wilayah Konservasi Lubombo yang terkenal.
26. Pegunungan di Cagar Alam Malolotja adalah salah satu yang tertua di dunia yang usianya diperirakan 3,6 juta tahun.
27. Wzulwini (Tempat Langit) adalah pusat para turis dengan terdapat banyak hotel. Di sana juga ada lapangan golf, arena berendara dan sumber air panas, juga sejumlah toko yang menjual kerajinan tangan.
28. Kamp Gunung Shewula adalah salah satu tempat terbaik untuk dikunjungi di Swaziland yang menawarkan pemandangan pegunungan yang menakjubkan dan sebagai base camp bagi para pendaki gunung.
29. Batu Sibebe adalah kubah batu granit paling besar di dunia. lokasinya terletak 10 km dari ibu kota Mbabane.
30. Dam Maguga, Puncak Piggs, adalah surga bagi waduk air di Sungai Komati.
31. Lobamba adalah bukit indah di Swaziland, yaitu bukit Ezulwini, yang kental dengan pondokan atau gubuk tradisional dan spiritual.
32. Air terjun terkenal di Swaziland adalah air terjun Phophonyane yang pemandangannya memesona khususnya pada bulan Agustus.
33. Museum Nasional Swaziland dibangun dengan nuansa kebun indah yang memajang arkeologis dan historis menarik tentang budaya Swaziland, termasuk contoh-contoh pakaian tradisional dengan keterangan makna dan fungsinya. Di luar Museum terdapat pedesaan Swaziland.
34. Swaziland terkenal dengan seni dan kerajinan tangannya. Pasar Kerajinan Lilin Swaziland adalah pusat belanja unik yang memajang karya seni para sneiman lokal.
35. Gelas Ngwenya dianggap sebagai pabrik gelas atau kaca paling terkenal di Afrika. Karya seni Ngwenya banyak ditemukan di galeri seni dan toko-toko di bandara di seluruh dunia.
36. Orang albino sering diburu layaknya binatang untuk dijadikan korban dalam ritual di Swaziland. Seringkali bagian tubuhnya digunakan sebagai jimat kesaktian, dan bahkan pada pemilihan umum tahun 2013 alat untuk mencoblosnya menggunakan bagian dari tubuh manusia albino sebagai tanda keberuntungan. Selain orang albino yang menjadi target buruan adalah orang ayan atau epilepsi.
37. dalam 10 penduduk di Swaziland hidup dalam kemiskinan yang menyebabkan gizi buruk.
38. Pada tahun 2002, pemerintah Swaziland menghadapi kritikan internasional saat menghabiskan US$50 juta untuj pembelian jet mewah untuk raja di saat lebih dari dua pertiga penduduknya hidup dalam kemiskinan.
39. Para janda di Swaziland akan mencukur kepalanya sebagai tanda bela sungkawa.
40. Pada tahun 2010, ada seorang anak berusia 12 tahun dikirim ke pusat rehabilitasi anak-anak di Swaziland karena dia menghina neneknya dan gagal membayar denda sebesar US$40.
41. Tren sekarang di Swaziland adalah mengirim anak-anak yang “tidak patuh” ke pusat rehabilitas anak-anak untuk dipenjarakan meski tidak terlibat dalam kriminal.
42. Bayi Swaziland belum diakui sebagai “manusia” sampai berusia tiga bulan. Sebelum usia tiga bulan dia masih dianggap sebagai “benda” yang tidak mempunyai nama dan tidak boleh disentuh oleh orang laki-laki.
43. Diperirakan ada 70.000 anak-anak di Swaziland menjadi yatim karena AIDS. Satu dari setiap enam anak Swaziland di bawah usia 15 tahun kehilangan ayahnya karena virus AIDS.
44. Sekitar 7000 penduduk Swaziland mati karena virus HIV dalam setiapo tahunnya, 600% lebih banyak dari rata-rata di dunia (1000 kematian per tahunnya).
45. Pemerintah Swaziland membentuk “Aksi Program” untuk meraih First World Status pada tahun 2022. Tujuan program ini agar warga Swaziland bisa “menikmati hidup yang bernilai dan bermartabat dalam lingkungan yang aman terlindungi” dan bisa mengakses sumber daya, pendidikan, dan kesehatan yang cukup.
46. Penduduk Swaziland bisa diusir dari rumahnya dan pekerjaannya jika mereka atau keluarganya dianggap mengkritik keluarga kerajaan atau kepala desa. Kebijakan ini berasal dari raja yang menguasai dan mengontrol sekitar 60% wilayah Swaziland.
47. Menurut tradisi Swaziland, gadis yang belum menikah diharuskan dadanya tetap terbuka sampai menikah. Kalau sudah menikah payudara harus ditutupi untuk menyusi bayinya.
48. Beternak sapi menunjukkan kekayaan penduduk Swaziland yang disebut dengan “lobola”, atau “kekayaan pengantin perempuan” (bridewealth). Lobola diberikan oleh keluarga pengantin laki-laki pada sat nikah. Mantan presiden Afrikan Selatan, Nelson Mandela, pernah mendapat Lobola saat putrinya menikah dengan putra raja Swaziland.
49. Pada tahun 2013, penerbangan sipil Swaziland resmi mengumumkan bahwa tukang sihir dilarang menerbangkan sapu setinggi 150 meter.
50. Hampir separoh dari penduduk Swaziland berusia di bawah 21 tahun.
51. Pakaian khas Swaziland disebut Emahiya, yaitu pakaian yang mirip dengan toga.
52. Kendaraan lokal khas Swaziland adalah Combi.
53. Di Swaziland serba lambat, mulai dari internet, pelayanan, pesan makanan, dan lain-lain.
54. Swaziland adalah tempat salah satu tambang tertua di dunia, yaitu tambang bijih besi, yang ditemukan di Ngwenya, distrik Hohho, pada tahun 1970, dan merupakan salah satu tempat pavorit para turis.

SONY DSC
55. Di Swaziland tidak ada peraturan lalu lintas. Di sana kamu bisa berkendara semaunya. Zebra cros hanya sekedar cat dan tidak ada maknanya.
56. Sapi dan kambing biasa ditemukan melenggang di jalanan umum.
57. Orang Swaziland suka mobil Toyota. Di mana-mana ditemukan mobil bermerek Toyota.
58. Meski kebanyakan memeluk agama Kristen, namun orang Swaziland masih menganut tradisi sejarahnya yang dipraktikkan sampai sekarang. Misalnya, orang yang sakit akan pergi ke Sangoma (tabib) untuk mengetahui penyakitnya atau ke Inyanga untuk berobat. Sangoma dan Inyanga adalah penyembuhan tradisional Swaziland. Keduanya diperlakukan seperti layaknya seorang dokter.
59. Di Swaziland, anak kecil harus menghormati orang yang lebih dewasa. Anak kecil dilarang kontak mata langsung dengan orang dewasa.
60. Di Swaziland, lelaki menikah dengan lebih dari satu orang wanita adalah hal yang biasa dan dapat diterima.
61. Di Swaziland kaum wanita dilarang memakai celana panjang. Yang melanggar akan mendapat hukuman dengan disobek oleh tentara.
62. Gadis muda di Swaziland dilarang berjabat tangan dengan kaum laki-laki.